Cara Pasang Fitting Lampu Gantung yang Aman dan Anti Ribet

MYBIGPROPERTY.COM - Pasang lampu gantung memang bisa bikin suasana ruangan jadi lebih menarik. Tapi sebelum mulai, penting banget tahu dulu cara pasang fitting lampu gantung yang benar. 

Pasalnya, kalau asal pasang, bukan cuma tampilannya yang berantakan—risiko korsleting juga bisa muncul kalau sambungan listriknya nggak rapi atau fittingnya longgar.

Cara Pasang Fitting Lampu Gantung Sendiri

Banyak orang mengira cara pasang fitting lampu gantung itu ribet dan harus panggil teknisi. Padahal, dengan alat sederhana dan sedikit ketelitian, bisa kok dikerjakan sendiri di rumah. Yang penting, tahu langkahnya dari awal dan paham bagian-bagian mana yang harus diperhatikan.

1. Matikan Aliran Listrik

Langkah pertama yang paling penting: matikan listrik. Jadi, pastikan langsung turunkan MCB di panel listrik rumah. Tunggu sebentar, lalu cek pakai tespen untuk memastikan nggak ada arus. Baru setelah itu aman buat mulai pegang kabel.

Baca juga: Kesalahan Umum Saat Memasang Fitting Lampu dan Cara Menghindarinya

2. Siapkan Alat dan Bahan

Sebelumnya siapkan dulu semua alat yang dibutuhkan. Seperti fitting lampu gantung, bohlam, kabel, obeng, tespen, isolasi listrik, dan tang kupas kabel. Kalau lampunya agak berat, bisa tambahkan braket atau pengait juga. 

Semua alat ini gampang dicari. dan jika sudah disiapkan, maka proses pasang jadi lebih cepat.

3. Periksa Kabel yang Ada

Sebelum masang fitting, cek dulu kondisi kabel di langit-langit. Pakai tespen untuk memastikan kabel benar-benar nggak dialiri listrik. 

Kalau sudah aman, lihat apakah kabelnya masih bagus atau sudah mulai rusak. Kalau ada yang sobek atau serabutnya keluar, lebih baik ganti sekalian. Kabel yang bagus bikin sambungan lebih kuat dan tahan lama.

4. Pasang Kabel ke Fitting

Kupas ujung kabel sekitar satu sentimeter. Lilitkan kabel ke terminal di fitting, lalu kencangkan pakai obeng. Pastikan nggak ada sisa serabut yang menyembul keluar. Sambungan harus rapat dan rapi supaya listrik bisa mengalir dengan baik.

Lakukan tahap ini tanpa terburu-buru, agar tetap aman.

5. Gantung Fitting di Langit-Langit

Kalau kabel sudah terpasang ke fitting, sekarang waktunya gantung lampunya. Tiap model fitting bisa beda cara pasangnya—ada yang pakai braket, ada juga yang langsung dikaitkan.

Pastikan fitting tergantung dengan kokoh dan nggak miring. Kalau langit-langitnya kurang kuat, pakai fisher atau tambahan pengait biar lebih aman.

6. Isolasi Kabel yang Terbuka

Setelah fitting tergantung, periksa lagi sambungan kabelnya. Kalau masih ada bagian yang kelihatan, bungkus rapat pakai isolasi listrik.

Tujuannya buat mencegah kabel saling bersentuhan atau kena tangan secara nggak sengaja. Dengan begini, akan lebih rapi, lebih aman.

7. Pasang Bohlam

Langkah berikutnya, tinggal pasang bohlam ke fitting. Putar perlahan sampai terasa kencang. Jangan terlalu dipaksa supaya nggak rusak. Kalau menggunakan bohlam LED, cek dulu apakah cocok dengan jenis fitting yang dipakai.

8. Nyalakan Listrik dan Coba Lampunya

Terakhir, hidupkan lagi MCB di panel listrik. Lalu coba nyalakan saklarnya. Kalau lampu menyala, artinya semua langkah sudah benar. Tapi kalau tidak menyala, matikan lagi listriknya dan periksa ulang bagian kabel dan sambungan fitting.

Pro Tips Memasang Fitting Lampu Gantung Sendiri di Rumah

Setelah tahu langkah dasar cara pasang fitting lampu gantung, ada baiknya juga memahami beberapa tip tambahan biar prosesnya makin aman dan hasilnya rapi. Berikut beberaoa pro tips yang bisa bantu pasang fitting lampu gantung sendiri.

1. Gunakan Tangga yang Stabil

Saat mau pasang fitting lampu gantung, pastikan naik tangga yang benar-benar stabil. Hindari berdiri di atas kursi, meja, atau benda lain yang nggak dirancang untuk menopang beban dari ketinggian. Tangga lipat berbahan logam atau aluminium yang punya kaki anti-slip lebih disarankan. 

Sebelum mulai naik, coba goyangkan sedikit tangganya untuk memastikan posisinya nggak goyah. Kalau memungkinkan, minta bantuan orang lain untuk menjaga bagian bawah tangga supaya bisa kerja dengan lebih tenang dan aman.

2. Hindari Kerja Saat Lantai Basah

Jangan pasang fitting lampu saat kondisi lantai di sekitar masih basah. Air adalah penghantar listrik, dan walaupun sudah matikan aliran listrik utama, tetap ada potensi bahaya kalau tangannya basah atau berpijak di lantai lembap. 

Apalagi kalau bekerja di dapur, kamar mandi, atau dekat jendela yang sering kena cipratan air. Pastikan semua area di sekitar kering, termasuk tangan dan alat-alat yang dipakai, sebelum mulai pengerjaan.

3. Gunakan Bohlam yang Sesuai Daya Maksimum Fitting

Sebelum pasang bohlam ke fitting, cek dulu berapa daya maksimum yang bisa ditanggung oleh fitting tersebut. Biasanya informasi ini tertulis di bodi fitting atau di kemasannya. Jangan asal pasang bohlam dengan watt besar hanya karena ingin cahaya lebih terang. 

Kalau dayanya terlalu tinggi, fitting bisa cepat panas, meleleh, atau bahkan korslet. Pilih bohlam yang sesuai dengan spesifikasi. Gunakan jenis LED kalau ingin lebih hemat energi dan tidak cepat panas.

4. Pakai Kabel Berkualitas

Kalau kabel yang ada di rumah sudah kelihatan tua, getas, atau terkelupas, jangan dipaksakan untuk tetap dipakai. Lebih baik ganti sekalian dengan kabel yang baru dan lebih tebal. 

Kabel dengan isolasi yang baik akan lebih tahan panas dan tidak mudah rusak. Untuk lampu rumah biasa, kabel jenis NYM 2x1.5mm biasanya sudah cukup aman. Jangan tergoda pilih kabel murah yang tipis, karena bisa cepat rusak dan rawan menimbulkan masalah di kemudian hari.

5. Jangan Terburu-Buru

Memasang fitting lampu memang terlihat gampang, tapi tetap butuh ketelitian. Jangan terburu-buru menyambungkan kabel atau menggantung lampunya. Luangkan waktu buat cek ulang tiap langkah—dari mematikan listrik, pasang kabel, sampai fitting benar-benar terikat dengan baik. 

Kalau terburu-buru, kemungkinan salah sambung atau longgar jadi lebih besar. Kerja yang pelan tapi pasti bakal hasilnya lebih aman dan tahan lama.

Baca juga: Cara Hemat Listrik Paling Jitu untuk Kurangi Tagihan dan Token

Sekarang kamu sudah tahu cara pasang fitting lampu gantung yang aman tanpa ribet. Dengan persiapan yang tepat dan langkah yang hati-hati, pekerjaan ini bisa dilakukan sendiri di rumah tanpa harus panggil tukang. Yang penting, tetap utamakan keselamatan dan jangan buru-buru saat menyambung kabel atau menggantung lampunya.

Kalau urusan lampu bisa dikerjakan sendiri, urusan investasi juga bisa dimulai dari rumah. Salah satu caranya lewat Goro, platform investasi properti yang kasih kesempatan dapat passive income dari sewa properti di Bali. Rasanya seperti punya vila sendiri, tapi bisa dimulai cuma dari Rp10.000. Pas banget buat yang suka bikin rumah makin nyaman dan sekaligus ingin keuangan tetap jalan. Kalau tertarik, bisa klik di sini.